Berbagi Impian di BloggerDay 2022

bloggerday 2022

NININMENULIS.COM – Share ‘Your Dream’. Begitu unggahan di instagram @bloggercrony yang membuat terkesiap sejenak, berpikir kembali, “apa impian yang ingin dicapai sebagai seorang blogger?” Betapa tidak terpikirkan sebelumnya. Hanya menulis, berbagi, dan menjadikan itu sebagai aktivitas menyenangkan yang menghasilkan, sudah lebih dari cukup.

Saat ditanya akan impian, bagaikan anak kecil yang ditanya akan cita-cita? Jika seorang anak kecil dengan mudahnya menjawab dengan profesi yang dianggap dapat mengantarkan dirinya menjadi sosok yang ideal di masa depan, seperti Dokter, Polisi, Youtuber, dan lain sebagainya. Lalu saat seorang yang berprofesi blogger ditanya akan impian, rasanya seperti diingatkan,“sudah di tingkat blogger apa saat ini?” Sebenarnya adakah tingkatan tertinggi untuk seorang blogger? Sebab semua tahu blogger bukanlah profesi yang memiliki jenjang karir, lalu bagaimana caranya seorang blogger naik tingkat?

Aku dan Bloggercrony Community

Memang bukan hal mudah untuk mencapai sebuah impian. Karena itulah di BloggerDay 2022 tahun ini, Komunitas Bloggercrony Indonesia mengusung tema #ScaleUpYourSkill dan mengajak para anggotanya yang disebut BCC Squad untuk meningkatkan kemampuan agar dapat meraih impiannya.

bloggerday 2022
Antusias mengikuti acara BloggerDay untuk yang ketiga kalinya

Hal-hal yang seperti inilah yang membuat kecintaan kepada Bloggercrony Community semakin bertambah sejak pertama kali bergabung. Bukankah cinta itu tidak mencari yang sempurna, tetapi bersamanya kita menjadi sempurna? Itulah yang aku rasakan selama menjalin kebersamaan di Komunitas Bloggercrony Indonesia. Bertumbuh dan menjadi blogger yang lebih baik dengan mengasah kemampuan yang telah ada.

Sebenarnya bukan hanya BloggerDay 2022 saja program yang membuat aku jatuh cinta dengan komunitas satu ini. Banyak program seru yang dihadirkan Bloggercrony Community untuk memfasilitasi anggotanya, mulai dari mengadakan BloggerHangout, BloggerCare, BloggerPreneur, dan BloggerView. Tidak hanya itu saja, Bloggercrony Community juga memiliki kegiatan rutin yang terjadwal setiap harinya untuk para BCC Squad, seperti:

#Monday2Follow, sebuah kegiatan saling follow akun twitter setiap Senin yang diinfokan di akun twitter @bloggercrony

#BWTuesday, kegiatan setiap Selasa di mana anggotanya bisa saling blog walking secara sehat antara sesama blogger yang dilakukan di WhatsApp Group.

#W60, kegiatan mempromosikan akun instagram blogger di group Facebook setiap Rabu.

#InspirasiKamis, sesuai dengan namanya merupakan kegiatan yang diadakan setiap Kamis dengan mempromosikan konten blog organik di Fanpage Bloggercrony Community.

#SundayVlog, kegiatan saling vlog walking di grup Facebook setiap Jumat.

#MarketDay, kegiatan jual beli produk lokal usaha teman-teman blogger yang diadakan setiap Sabtu.

#Updateblog, kegiatan rutin setiap hari dimana blogger dapat berbagi tautan artikel di grup Facebook.

Dengan begitu banyak program dan kegiatan yang diadakan oleh Komunitas Bloggercrony Indonesia wajar bila cinta itu semakin besar dan mengakar, terlebih di usianya yang ke-7 tahun ini.

Happy #7thBloggercrony Day

BloggerDay 2022 merupakan acara tahunan untuk memperingati bertambahnya usia Bloggercrony Community yang kini menginjak usia 7 tahun. Komunitas Bloggercrony Indonesia sendiri lahir pada 24 Februari 2015 silam, sebagai wadah fasilitator juga teman belajar dan tumbuh bersama yang mengusung slogan Blogging – Networking – Empowering untuk para blogger se-Indonesia Raya. Dan di tahun ini selebrasi #7thBloggercrony diadakan pada Minggu, 27 Februari 2022 lalu.

bloggerday 2022
BloggerDay 2022 yang diikuti 100 peserta terpilih dan umum (Foto: Dok. WA Grup BloggerDay)

Mengingat kondisi Indonesia yang belum terbebas dari pandemi, sama dengan dua selebrasi sebelumnya, ulang tahun Bloggercrony Community tahun ini pun dilakukan secara hybrid dari Hotel Aston Priority Simatupang Jakarta dan diikuti secara virtual melalui aplikasi Zoom oleh 100 peserta terpilih juga peserta umum.

Sebagai salah satu dari 100 peserta yang terpilih mengikuti BloggerDay 2022, susunan acara selama lebih dari 5 jam dari pukul 10 pagi hingga hampir pukul 16.00 sore tidak menyurutkan niatku untuk setia menyimak perayaan #7thBloggercrony dari awal hingga selesai. Tidak sedikit pun menjadi jenuh, justru perayaan terasa semakin meriah karena selalu diselingi dengan hiburan dari BloggerVoice dan bagi-bagi hadiah yang semakin menambah antusias mengikuti rangkaian acara hingga tuntas.

Kemeriahan perayaan #7thBloggercrony yang dipandu oleh Febria Silaen ini juga berkat dukungan para sponsor pendukung BloggerDay 2022 seperti Cera Production yang memproduksi souvenir berupa pin, stiker, dan kaos BCC Squad. Cera Production merupakan perusahaan yang bergerak dalam production service atau layanan produksi untuk kantor swasta dan instansi yang memproduksi berbagai produk premium gift set, souvenir kantor, seminar kit kantor, seragam kerja, dan kebutuhan percetakan. Berpengalaman lebih dari 10 tahun, Cera Production telah dipercaya oleh lebih dari 350 kantor perusahaan dan instansi. Saat ini Cera Production dapat dijumpai di 13 kota di Indonesia.

bloggerday 2022
Souvenir PIN dan stiker BloggerDay 2022 dari Cera Production

#ScaleUpYourSkill untuk Meraih Impian

Bagi aku pribadi, mengikuti BloggerDay 2022 salah satu cara meningkatkan hormon serotonin untuk mental yang sehat. Ada kebahagian karena dapat bertemu dengan banyak teman-teman blogger seluruh Indonesia meskipun secara virtual. Tidak hanya meraup hiburan semata, ada kehangatan dan kebersamaan yang hadir di #7thBloggercrony, bahkan lebih dari itu semua, aku bisa memetik banyak pelajaran, tips, dan motivasi #ScaleUpYourSkill dari para narasumber yang berpengalaman di bidangnya.

Ada 3 webinar untuk #ScaleUpYourSkill yang dihadirkan di ajang BloggerDay 2022 ini, Dunia Digital: Metaverse & Kejahatan Berbahasa, Blogging: Organik VS Monetisasi, dan Bisa Yuk! Gali Potensi Jadi Pribadi Terbaikmu.

bloggerday 2022
Para narasumber di webinar BloggerDay 2022 (Foto: Dok. WA Grup BloggerDay)

Dalam webinar pertama Dunia Digital: Metaverse & Kejahatan Berbahasa, menghadirkan dua narasumber Tuhu Nugraha (Digital Business Consultant & Trainer) dan Anwari Natari (Editor dan Dosen Bahasa Indonesia). Webinar yang dimoderatori oleh Akbar Muhibar ini banyak mengupas mengenai apa itu metaverse? Apa dampak yang mungkin terjadi dengan hadirnya metaverse? Bagaimana blogger menyikapi dan mempersiapkan diri menghadapi metaverse?

Dari yang awalnya menjadi orang yang hanya bergumam, “wow keren!” saat melihat demonstrasi metaverse di media sosial, sekarang menjadi orang yang berkata, “oke, aku akan mulai memitigasi dan meregulasi diri sendiri mulai saat ini agar siap saat metaverse dihadirkan.” karena seperti yang dikatakan Anwari Natari, metaverse itu suatu keniscayaan yang hadirnya tidak hanya satu dan akhirnya kembali lagi ke tujuan awal (first principle thinking) metaverse dibuat.

Oleh Tuhu Nugraha dijelaskan bahwa saat metaverse hadir kita akan memulai kehidupan baru sebagai seorang avatar dengan satu sama lain akan terkoneksi secara virtual. Di dalam metaverse kita dapat memilih menjadi sosok seperti apa dan bagaimana sesuai yang diinginkan. “Di dalam metaverse, kita dapat berinteraksi tanpa batas (bordesless), akan banyak peluang untuk dapat berkolaborasi tanpa terkendala jarak dan bahasa, karena nantinya ada perangkat yang menjembatani semua kendala tersebut,” kata Tuhu.

Dari banyaknya manfaat yang bisa didapat dengan hadirnya metaverse, Dampak negatifnya pun tidak dapat dihindari. Konflik karena perbedaan latar belakang akan semakin banyak terjadi, belum lagi kekerasan lewat tulisan akan terasa lebih nyata. “Metaverse memungkinkan potensi kecanduan, akan ada orang-orang yang lebih nyaman berada di metaverse dan melupakan dunia nyata, itu sudah pasti sangat berbahaya. Untuk itu kita harus lebih siap dan memiliki kemampuan mengendalikan diri (save regulation) dalam menyikapi orang-orang yang akan seperti itu,” tambah Tuhu.

Untuk menyikapi kemungkinan yang terjadi baik itu negatif ataupun positif dari kehadiran metaverse, Tuhu Nugraha dan Anwari Natari memberikan sarannya:

  1. Memitigasi apa yang akan terjadi dengan memberikan pengertian dan sopan santun yang baik kepada anak, keluarga, dan orang sekitar, biar nantinya sopan santun itu terbawa juga di metaverse.

  2. Selalu berhati-hati dalam berkata-kata, baik itu berekspresi secara lisan dan tulisan, tetapi jangan takut mengkritik. Diskripsikan kritikan dengan jelas tanpa harus menuduh dan mengeluarkan kata sifat yang menghakimi.

  3. Dapat mengendalikan diri sendiri dengan cara lebih disiplin dalam waktu agar tidak berpeluang kecanduan di metaverse, karena sebagai makhluk sosial kita juga butuh berinteraksi di dunia nyata.

  4. Menjadi sosok yang lebih kreatif dan produktif, jangan hanya menjadi konsumen tetapi juga menjadi distributor (supply change global) di dalam metaverse.

Setelah cakrawala metaverse dibukakan di webinar pertama, pada webinar kedua, #ScaleUpYourSkill dalam dunia blogging semakin dipertajam dengan mengambil tema Blogging: Organik VS Monetisasi. Dalam webinar yang dimoderatori oleh Fawwaz Ibrahim ini menghadirkan dua narasumber, Matahari Timoer (Blogger & Content Creator) dan Joe Candra P. (Blogger & SEO of Seven Creative Media).

bloggerday 2022
Definisi Blogger Karier (Foto: Dok. Matahari Timoer)

Pada sesi ini para peserta webinar diajak untuk memilih menjadi blogger secara organik atau dimonetisasi dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Matahari Timoer yang sudah ngeblog sejak 1992 menganggap blognya yang berisikan isu sosial politik akan sulit untuk dimonetisasi karena konsisten tidak ingin bekerjasama dengan partai politik apapun. Tetapi bukan berarti blog organik tanpa dimonetisasi seperti yang ia lakukan tidak dapat menghasilkan.

Melalui tulisan-tulisannya yang kritis dan kekuatan story telling, Matahari Timoer kerap mendapatkan tawaran untuk membukukan tulisan di blognya. Ia pun kerap diajak mengisi materi blogging ke beberapa daerah. “Saya memutuskan berhenti bekerjasama review dan akhirnya tidak menjadikan blogger karier melainkan blogger habit, tetapi tentu saja sebuah hobi yang menghasilkan,” ujar Matahari Timoer yang tidak pernah jauh dari kamus saat menulis.

Di sisi lain Joe Candra sebagai blogger yang memonetisasi blognya melalui Google AdSense, artikel berbayar (sponsored post), kompetisi blog, jual produk, dan affiliate marketing merasakan banyak mendapat keuntungan, mulai dari mendapatkan klien asing, memahami manajemen finansial, jalan-jalan gratis, lebih memahami merek karena menjadi garda terdepan yang mendapatkan informasi produk terlebih dahulu, bisa mendapatkan produk dengan gratis, dan lebih dikenal masyarakat sekitar.

bloggerday 2022
Definisi Blogger Habit (Foto: Dok. Matahari Timoer)

Dari yang dipaparkan Matahari Timoer dan Joe Candra P, baik itu blogger organik maupun yang dimonetisasi sama-sama melayani pembacanya. Sama-sama berusaha memberikan informasi yang terbaik bagi pembacanya. Untuk itulah baik Matahari Timoer ataupun Joe Candra P memberikan saran agar blogger dapat naik tingkat dengan cara:

  1. Kenali potensi diri sendiri dan juga potensi lingkungan agar kita dapat menggerakkan sekitar melalui tulisan.

  2. Jadikan blog sebagai representasi diri kita dengan melihat perkembangan yang ada dan manfaatnya untuk orang lain.

  3. Perkaya potensi diri dengan mempertajam kemampuan penulisan, desain, digital marketing baik itu branding maupun selling, personal branding, dan tidak lupa pengetahuan akan SEO.

Kemampuan desain, SEO, ataupun digital marketing sesuatu yang dapat kita pelajari, namun bagaimana dengan potensi diri? Sudah kenalkah kita dengan potensi yang dimiliki? Untuk itulah webinar ketiga di BloggerDay 2022 mengangkat tema Bisa Yuk! Gali Potensi Jadi Pribadi Terbaikmu bersama narasumber Tsurayya Syarif Zain (Praktisi Psikologi Pendidikan, Founder alfalah.ed & sayanganak.id) dan dimoderatori oleh Anesa Nisa dihadirkan.

bloggerday 2022
Mengenali potensi diri di masa pandemi COVID-19 (Foto: Dok. Tsurayya Syarif Zain)

“Potensi diri yang dapat dikembangkan sangat terkait dengan minat dan bakat yang dimiliki,” kata Tsurayya Syarif Zain mengawali sesi webinarnya. Mengutip Elizabeth Hurlock, minat merupakan sumber motivasi yang mendorong seseorang untuk melakukan apa yang diinginkan sesuai kesempatan yang diberikan. Sedangkan menurut Howard Gardner, bakat merupakan potensi dasar yang sudah dimiliki sejak lahir dan dapat tumbuh jika rajin melatihnya. Meskipun bakat dapat dilatih membangun minat yang dilakukan dengan konsistensi jauh lebih sulit. “Karena minatmu menjadi gambaran kepribadianmu,” imbuh Tsurayya.

Ada 6 kelompok kepribadian yang dapat menggambarkan apa yang menjadi minat seseorang,

  • Realistic

    Tipe ini suka mempraktikkan langsung apa yang dipelajari dan menggemari pekerjaan di outdoor juga hal yang praktis. Orang dengan kepribadian ini juga cenderung lebih suka sendiri atau bersama dengan orang bertipe sama.

  • Investigative

    Kepribadian ini gemar berpikir dan memecahkan masalah, gemar dengan hal yang berhubungan dengan matematika dan sains karena kritis, teliti, dan analitis.

  • Artistic

    Tipe kerpibadian ini cenderung ekspresif, mandiri, tertarik dengan seni kreatif, dan tidak suka dengan aktivitas yang sama setiap harinya.

  • Social

    Suka bekerja dengan orang lain terutama untuk urusan pelayanan, sehingga orang dengan kepribadian ini mudah berkerjasama dengan orang lain terutama yang membutuhkan.

  • Enterprising

    Kepribadian ini umumnya pintar memimpin, membujuk orang agar percaya, dan dapat bekerja dengan siapa saja juga suka mengambil peran sebagai pemimpin dalam sebuah kelompok.

  • Conventional

    Orang yang memiliki kepribadian ini suka kerja yang sistematis, mengikuti instruksi, dan suka kegiatan yang repetitif dengan pola kerja yang tidak berubah. Mereka dapat bekerja dengan siapa saja asalkan pembagian kerjanya jelas.

Tetapi mengapa saat menekuni profesi yang sesuai dengan minat dan kepribadian terkadang masih merasa sulit berkembang dan tidak bisa menerima perubahan? “Hal ini erat kaitannya dengan mindset. Apakah termasuk yang growth mindset atau fixed mindset? Orang dengan growth mindset akan melihat situasi sulit menjadi sebuah tantangan. Sebaliknya untuk yang fixed mindset akan berpikir situasi sulit tidak akan dapat diubah bagaimanapun caranya,” kata Tsurayya Syarif Zain.

bloggerday 2022
Perbedaan Fixed dan Growth Mindset ( Foto: Dok. Tsurayya Syarif Zain)

Dengan memiliki growth mindset, kita akan dengan mudah menyikapi perubahan yang pasti terjadi secara alami guna kelangsungan hidup dan juga meningkatkan kualitas yang sudah ada. Untuk itulah Tsurayya Syarif Zain memberikan saran agar sebagai blogger memiliki growth mindset yang caranya dengan:

  1. Memahami semua peristiwa menjadi sebuah peluang

  2. Berani mengambil risiko

  3. Mengapresiasi usaha dan proses

  4. Buat rencana yang konkret

  5. Bersikap kritis

Nah, setelah mengikuti semua rangkaian acara BloggerDay 2022 yang diselenggarakan oleh Komunitas Bloggercrony Indonesia seperti yang sudah dipaparkan di atas, akhirnya aku tahu harus menjawab apa saat ditanya,“apa impian yang ingin dicapai sebagai blogger?”

Aku akan menjadi blogger yang kreatif juga produktif, dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki  agar dapat menggerakkan lingkungan sekitar, dan siap menghadapi perkembangan teknologi dengan lebih bertanggung jawab.

Seperti kata Bloggercrony Community di akun instagramnya, karena setiap impian berarti, biarkan bertumbuh jangan dibunuh. Itulah impianku, apa impianmu?

Author: Ninin Rahayu Sari

Architecture Graduate | Content Creator | Former Journalist at Home Living Magazine & Tabloid Bintang Home | Google Local Guide | Yoga Enthusiast

One thought

Leave a Reply