Industri properti di Indonesia semakin hari mulai tampak menggeliat. Pembiayaan kepemilikan residensial saat ini tidak lagi mengandalkan institusi perbankan, melainkan juga platform P2P Lending seperti Gradana. Platform tersebut sekarang sudah bisa dimanfaatkan untuk membeli properti sebesar 100 persen dari nilai jual sehingga menjadikan startup yang didirikan Angela Oetama dan William Susilo Yunior ini sebagai penyedia KPR digital pertama di Asia Tenggara.