NININMENULIS.COM – Taman rumah bisa menjadi salah satu refleksi dari imajinasi dan ekspresi pemiliknya. Setiap pemilih rumah memiliki imajinasi, impian, dan keinginan yang berbeda-beda dalam menata tamannya. Ada yang ini menjadikan tamannya sebagai apotik hidup, ada juga yang menjadikan tamannya sebagai lahan untuk mengekspresikan imajinasinya. Salah satu cara untuk mengekspresikan imajinasi tersebut, dengan membuat bentuk-bentuk pada tanaman atau lebih dikenal dengan topiari.
Topiari adalah sebuah seni untuk memotong serta merapikan daun juga ranting untuk menciptakan suatu bentuk yang unik dan artistik. Bentuk-bentuk yang diciptakan sesuai dengan imajinasi dan keinginan sang pemilik rumah. Berbeda dengan ekspresi pada warna dan bentuk alami tanaman, topiari merupakan pendekatan terhadap bentuk yang lebih eksplisit. Bentuk-bentuk solid seperti kotak, lingkaran, kerucut, segitiga, dan lain sebagainya sering digunakan dalam topiari. Ada juga topiari yang mengambil sosok makhluk hidup seperti bentuk hewan dan manusia.
Menciptakan topiari memerlukan tanaman semak atau jenis tanaman rambat dengan ranting yang padat serta daun yang rapat dan tebal. Jenis tanaman teh-tehan (acalypha siamensis), jenis-jenis cemara (casuarina equesetifolia), atau Azalea (rhododendron sp.), merupakan beberapa contoh tanaman yang sering digunakan untuk menciptakan topiari di taman.
Bentuk yang ingin diciptakan tidak terbatas, dari bentuk abstrak sampai bentuk-bentuk hewan. Bahkan bisa juga beberapa elemen taman seperti gerbang dan pedestal dibentuk dengan topiari.
Cara yang mudah membuat topiari di taman rumah dengan membuat rangka dari bentuk yang diinginkan untuk menuntun penciptaan bentuk tersebut. Atau bila sudah merasa cukup ahli, bisa langsung menuangkan imajinasi di taman dengan memotong langsung tanaman menjadi bentuk topiari yang diinginkan.
Membuat topiari tidak hanya soal hasil akhir. Proses pembuatan dan pemeliharaannya menjadi kegiatan meditatif. Terkadang kita membuat sebuah rangka bentuk pada sebuah tanaman yang masih kecil, sehingga perlu beberapa minggu bahkan bulan untuk tanaman tersebut memenuhi rangka yang dibuat.
Proses tersebut yang memberikan kepuasan tersendiri. Di ujung proses tersebut kita akan merasa di dalam sebuah taman impian dengan bentuk-bentuk yang mungkin selama ini hanya ada di dalam mimpi. Selamat bermimpi!
Architecture Graduate | Content Creator | Former Journalist at Home Living Magazine & Tabloid Bintang Home | Google Local Guide | Yoga Enthusiast
View all posts by Ninin Rahayu Sari