NININMENULIS.COM – Meningkatnya emisi gas rumah kaca yang terjadi terus menerus di atmosfer bumi membuat panas matahari tertahan sehingga terjadi peningkatan suhu di Bumi dan pada akhirnya menyebabkan perubahan iklim. Menurut dapat Badan Meteorologi Dunia, di 2022 tercatat sebagai tahun paling panas secara global dengan kenaikan suhu sekitar 1,15 derajat celcius. Peningkatan suhu ini tidak hanya mengakibatkan perubahan iklim tetapi juga menyebabkan krisis pangan dan berbagai bencana alam.
Menyadari bahwa salah satu penyebab meningkatnya emisi gas rumah kaca berasal dari sektor properti, PT Sinar Mas Land yang memiliki visi melakukan pengembangan dengan memelihara keseimbangan sosial, lingkungan, dan profit perusahaan. Upaya yang dilakukan Sinar Mas Land untuk mengurangi efek emisi gas rumah kaca dengan mengimplementasikan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance) ke semua proyek perumahannya, termasuk BSD City, kota mandiri di Tangerang, Banten yang dikembangkan menjadi Smart City in Indonesia.
Contents
BSD City, Green Living in Indonesia
Siapa yang tidak mengenal BSD City? Perumahan yang dikembangkan oleh salah satu pengembang terkemuka di Asia Tenggara, Sinar Mas Land ini telah dikembangkan sejak 1984, atau lebih dari 40 tahun. Dengan total luas lahan 6000 hektar, BSD City merupakan kota mandiri yang menggabungkan perumahan, bisnis, dan bangunan komersial.
Di BSD City kita bisa mendapati berbagai tipe hunian dengan harga yang bervariasi, mulai dari landed house hingga apartemen. Keberagaman ini memungkinkan kita menemukan hunian yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. BSD City juga ditunjang dengan jaringan transportasi yang baik, seperti tol JORR dan kereta commuter line. Kita dapat dengan mudah menjangkau pusat kota Jakarta maupun daerah sekitarnya. Fasilitas umum yang lengkap, termasuk pusat perbelanjaan, sekolah internasional, rumah sakit, dan area olahraga, semakin menambah nilai kawasan ini.
Salah satu daya tarik utama BSD City adalah aksesibilitasnya. Dengan jaringan transportasi yang baik, seperti tol JORR dan kereta commuter line, kita dapat dengan mudah menjangkau pusat kota Jakarta maupun daerah sekitarnya. Tidak hanya jaringan transportasi, BSD City juga dilengkapi berbagai fasilitas seperti pusat perbelanjaan, sekolah internasional, rumah sakit, dan area olahraga. Selain itu, BSD City juga berada di lingkungan yang asri dengan banyak ruang terbuka hijau memberikan suasana nyaman dan sehat bagi penghuninya.
Lingkungan yang asri dengan banyak ruang terbuka hijau ini salah satu upaya program keberlanjutan lingkungan yang ada di BSD City. Untuk semakin dekat dengan program keberlanjutan lingkungan apa saja yang ada di BSD City, pada Sabtu (14/9) lalu bertempat di Marketing Office, Green Office Park BSD City diadakan Digital Creator Gathering. Sebelumnya acara yang sama sudah diselenggarakan di berbagai kota besar di Indonesia. Digital Creator Gathering kali ini dihadiri oleh 30 content creator dan empat narasumber yang ekspert di bidangnya.
Keseruan Digital Creator Gathering
Suatu kehormatan dapat menjadi bagian dari peserta yang turut hadir dalam Digital Creator Gathering. Di sini kita belajar langsung mulai bagaimana mengoptimalkan SEO (Search Engine Optimize), memaksimalkan media sosial, hingga berkontribusi terhadap lingkungan seperti yang telah diterapkan Sinar Mas Land di BSD City.
Dalam gathering yang berlangsung hingga pukul 12 siang itu, Sinar Mas Land menghadirkan empat narasumber. Pada sesi pertama ada presentasi Reducing Carbon Emission through Green Initiative Program in BSD City oleh Sessario Bayu, Green Initiative Sinar Mas Land, disambung workshop SEO dipandu oleh Jesslyn Marvella, Website Channel Specialist Sinar Mas Land, dan terakhir di workshop Make Your Video Stand Out on Social Media menghadirkan Winarso Nugroho, Creative Head Sinar Mas Land dan Vipriyanti seorang Content Creator sebagai narasumber.
Keberlanjutan Lingkungan di Sinar Mas Land
Sebagai pembicara pertama di Digital Creator Gathering, Sessario Bayu, Green Initiative Sinar Mas Land menjelaskan singkat bagaimana upaya Sinar Mas Land turut menjaga kelestarian lingkungan. Untuk mewujudkan visi Sinar Mas Land yaitu ‘Melakukan Pengembangan dengan Memelihara Keseimbangan Sosial, Lingkungan, dan Profit Perusahaan’ ada empat pilar sustainability yang diterapkan, Best in Class real Estate, Sustainable Communities, Climate Change and The Environment, dan Educational Patronage. “Sesuai dengan tema, saya akan fokus pada poin tiga yaitu bagaimana mengurangi dampak lingkungan perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar, juga bagaimana mengurangi dan beradaptasi terhadap risiko dari perubahan iklim,” buka Sessar.
Agar dapat mengurangi dampak lingkungan, Sinar Mas Land menerapkan 8 aspek keberlanjutan lingkungan (Environmental Sustainability) di BSD City, yaitu Green Building, Energy Efficiency & Water Conservation, Renewable Energy, Green Habit, Green Mobility, Towards Low Carbon Development, Green Material, dan Waste Management.
Pengembangan properti hijau atau green building yang bersertifikasi diterapkan di seluruh properti yang ada di BSD City. Peningkatan pembangunan yang mengedepankan konsep green ini dicapai dengan mengoptimalisasi iklim mikro yang menggabungkan orientasi bangunan, arah angin, dan lanskap. Untuk mengurangi Overall Thermal Transfer Value (OTTV) pada bangunan menggunakan kaca low-e, fasad ganda, dan sunscreen, dan tidak lupa mengoptimalkan pencahayaan juga ventilasi alami.
Sebanyak 28,66% material ramah lingkungan dari total material juga telah digunakan dalam pembangunan semua properti yang ada di BSD City mulai 2023. BSD City juga berupaya mengurangi penggunaan energi berbasis fosil menggantinya dengan energi terbarukan seperti pemakaian panel surya, melakukan penghematan air dengan pengelolaan limpasan air hujan, termasuk pengelolaan energi dan air melalui sistem monitoring secara berkala.
Untuk green mobility, BSD City menerapkan transportasi publik yang terintegrasi dan rama lingkungan dengan disediakannya TOD – Intermoda Cisauk Station, bus electric yang melayani publik tanpa biaya pada rute di dalam kawasan BSD City, dan beberapa lokasi EV Charging Station seperti di AEON Mall BSD, The Breeze, dan lain sebagainya.
Upaya pengurangan emisi karbon juga dilakukan dengan menerapkan penggunaan panel surya sebagai sumber energi di beberapa bangunan perkantoran dan komersial juga penerangan jalan. Lokasi panel surya ini dapat kita jumpai di Sinar Mas Land Plaza BSD City, My Republic Plaza, Green Office Park 9, Qbig BSD City, Marketing Office BSD City, dan Customer Care Office. Sedangkan pemanfaatan energi listrik melalui sumber pembangkit energi terbarukan juga dapat dijumpai di proyek Sinar Mas Land seperti Green Office Park 1, Green Office Park 9, My Republic Plaza, Sinar Mas Land Plaza in BSD City, Sinar Mas Land Plaza in Jakarta (Thamrin Tower 1), Sinar Mas Land Plaza in Jakarta (Thamrin Tower 2 & 3), dan Kota Deltamas
Untuk pengelolaan sampah secara bertanggung jawab, BSD City menerapkan konsep reduce waste to landfill dengan cara:
– Pengangkutan sampah oleh petugas
– Sampah dibawa menuju RPM
– Sampah disortir lebih mendetail
– BSF dan Biomassa sampah organi
– Press hidrolik sampah Anorganik
– Kerjasama mitra daur ulang
Hasilnya jumlah area yang terlayani sebanyak 3 Resi Barat dengan estimasi volume sampah 10 ton per hari di 2023, kini di 2024 meningkat sebanyak 82 Resi Barat dan 15 Resi Timur dengan estimasi volume sampah hingga 40 ton per hari. Tidak hanya itu, Sinar Mas Land juga melakukan pengelolaan sampah menjadi aspal plastik yang bekerjasama dengan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. Hasilnya 164,2 juta lembar sampah plastik kresek diubah menjadi aspal melapisi jalan sepanjang 8,6 km di kawasan BSD City sejak 2021-2023.
Terakhir yang tidak kalah penting dalam aspek keberlanjutan lingkungan yang diterapkan di BSD City yaitu mengedukasi perilaku ramah lingkungan. Beberapa green habit yang diterapkan seperti hemat energi, hemat air, menggunakan transportasi umum, memilah sampah, tidak merokok di area anak-anak, mengurangi pemakaian kertas, penggunaan lampu secara bertanggung jawab, menggunakan toilet flush secukupnya, dan masih banyak lagi lainnya. Dan serunya green habit ini juga ditularkan ke semua peserta Digital Creator Gathering yang hadir, salah satunya mengurangi sampah kemasan makanan dan menggantinya dengan pemakaian rantang.
Mengoptimalkan SEO, Elemen Krusial di Pencarian Google
Setelah menimba ilmu bagaimana Green Initiative Sinar Mas Land diterapkan di BSD City, pada sesi kedua hadir Jesslyn Marvella, Website Channel Specialist Sinar Mas Land menjelaskan apa itu SEO. Untuk yang belum tahu, SEO merupakan proses yang dilakukan untuk meningkatkan peringkat website kita di mesin pencarian Google. “SEO bukan hanya soal tampil di halaman pertama, tapi tentang memberikan pengalaman yang bermanfaat bagi penggunanya,” ujar Jesslyn.
Biasanya jika website sudah teroptimasi dengan baik, ketika seseorang mengetikkan kata kunci, website tersebut akan lebih mudah ditemukan. Meskipun bagi sebagian orang materi SEO itu terdengar sulit dan membingungkan, namun Jesslyn dapat menjabarkannya dengan sederhana sehingga mudah dipahami. Agar website kita mendapatkan peringkat teratas dalam pencarian Google, Jesslyn tidak lupa memberikan beberapa tips:
-
Gunakan kata kunci yang tepat, relevan, dan sering dicari orang di pencarian Google.
-
Optimalkan judul artikel dan lengkapi dengan meta description yang menarik dan mengandung kata kunci
-
Meskipun berupaya mendapatkan peringkat terbaik di mesin pencari, jangan lupa untuk selalu memberikan informasi yang bermanfaat.
-
Pastikan website yang kita miliki responsif dan mudah diakses.
-
Tambahkan link internal dan eksternal untuk meningkatkan otoritas dan kredibilitas website kita di mesin pencarian Google.
Cara Mengoptimalkan Konten Video di Media Sosial
Pada sesi terakhir yang tidak kalah penting untuk kita para content creator yaitu bagaimana mengoptimalkan konten video agar mencuri perhatian semua pengguna platform media sosial khususnya instagram dan tiktok. Dalam sesi ini hadir Winarso Nugroho, Creative Head Sinar Mas Land dan Vipriyanti seorang Content Creator sebagai narasumber.
Dalam workshop yang bertajuk How To Make Your Video Stand Out On Social Media ada beberapa tips yang sangat bermanfaat bagi kita para content creator untuk meningkatkan performa video di media sosial. “Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai pendekatan untuk menemukan apa yang paling cocok untuk audiens,” saran Vibrie.
Beberapa pendekatan yang dimaksud meliputi, memahami follower dan menganalisis demografi sekaligus perilaku mereka, kapan aktif dan jenis konten bagaimana yang disukai. Selanjutnya jangan lupa mengetahui minimal dua hal yang menarik lalu kembangkan ide untuk mendapatkan konten yang lebih menarik. Pastikan juga konten yang kita buat memiliki storytelling yang kuat, visual yang menarik serta call-to-action yang jelas sehingga memotivasi audiens untuk berinteraksi lebih lanjut. Terakhir yang tidak kalah penting pelajari karakteristik dan algoritma di masing-masing media sosial untuk mendapatkan strategi konten yang lebih efektif.
Itulah sekilas keseruan yang kami dapatkan selama mengikuti Digital Content Gathering. Banyak manfaat yang bisa diambil dan diaplikasikan dalam membuat materi tulisan maupun video, selain menjadi lebih bijaksana dalam menjaga kelestarian lingkungan. Semoga acara yang sama terus diadakan dengan mengetengahkan tema-tema bermanfaatnya lainnya. Sampai jumpa di Digital Content Creator Sinar Mas Land berikutnya yess.
