TCOI3: Merak Ngibing ala Vivianne Faye

NININMENULIS.COM – Merak Ngibing, begitu Vivianne Faye menyebut konsep yang ia hadirkan di dalam interior Kamar Tidurnya. Lukisan indah batik Merak Ngibing itu disematkan Vivianne pada dinding di belakang tempat tidur. Warna hijau semakin menyemarakan suasana kamar yang modern. Bersama dengan keempat rekan desainer interiornya di ID12, Anita Boentarman, Agam Riadi, Shirley Gouw, dan Joke Roos, Vivianne menata show unit apartemen tiga kamar The Soul of Java.

Ada hal menarik saat mengunjungi TCOI3 (The Colour of Indonesia III), MAISON12 lalu. Saat itu TCOI3 sedang dikunjungi mahasiswa dari dua universitas ternama di Jakarta. Salah seorang dari mereka bertanya saat memasuki area kamar tidur yang didesain oleh Vivianne Faye, “Mengapa menggunakan warna hijau bukankah batik identik dengan warna coklat?” Sebuah pertanyaan yang menuntut sang dosen untuk menjelaskan lebih lanjut tidak hanya dari sisi interior namun akan batik itu sendiri.

Merak Ngibing, salah satu motif batik yang berkembang di wilayah Priangan atau suku Sunda di Jawa Barat yang meliputi Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Sumedang, Cimahi, Bandung, Ciajur, Sukabumi, dan Bogor. Kesan dinamis, indah, dan sedikit genit dengan warna-warna cerah yang melambangkan keindahan alam Priangan. Sedangkan merak sendiri mewakili gambaran dunia para dewa dewi yang melambangkan kesucian dan kebahagiaan.

Vivianne Faye mendapatkan pendidikan formal interiornya di University of Fresno Amerika Serikat. Pengalamannya yang lebih dari 25 tahun membuatnya tidak terpaku pada satu gaya interior saja. Sense balance menjadi kata kunci yang selalu ia tekankan ketika mendesain. Kemahirannya dalam memadupadankan warna dan gaya interior sudah tidak perlu diragukan lagi.