NININMENULIS.COM – Lukisan-lukisan ‘potret’ yang dikerjakan Guntur Triyadi nampak tak biasa dan darinya kita bisa mengenal beberapa sosok bersejarah seperti Che Guevara, RA Kartini. Karl Marx, Chairil Anwar, Mao Zedong, atau Lauw Ping Nio (Nyonya Meneer). Para tokoh tersebut tidak digambarkan sebagaimana kebiasaan potret biasa, mereka nampak dengan gestur tubuh khusus bahkan dengan sikap tubuh yang tengah ‘bercerita’. Sikap-sikap itu bahkan bisa menggeser persepsi pengenalan seseorang tentang para tokoh tersebut di luar kebiasaan bagaimana mereka dikisahkan dalam narasi sejarah yang umum.
Karena bagi Guntur, soal sejarah tak hanya tentang ilmu pengetahuan tetapi juga soal pembentukan persepsi nilai. “Karya-karya Guntur Triyadi memang bersifat ilustratif dan saya menganggapnya sebagai cara unik untuk menggerakkan kekuatan komunikasi sebuah gambar. Persoalan ekspresi seni rupa memang bukan soal jelas atau tidaknya sebuah gambaran, melainkan pada kemauan ekspresi seni tersebut memasuki wilayah penghayatan seorang peneliti seni,” kata Rizki A. Zaelani, kurator.
Baca Juga: Pop Art di Unit 54 Meter Persegi