Museum Macan dan Gatot Indrajati dalam Karya Komisi Baru

Karya komisi kedua ini dipersembahkan oleh United Overseas Bank (UOB), sebagai Mitra Pendidikan Utama dari Museum Macan Gatot Indrajati, Kotak Utak-Atik (2018), kardus dan kayu, ukuran bervariasi. Karya instalasi ini sejalan dengan kriya kayunya yang sangat detail dan karya-karyanya yang berukuran besar, Kotak Utak-Atik adalah respons Gatot terhadap budaya produksi dan konsumsi massal. Gatot menciptakan sebuah pernyataan terhadap efek teknologi pada budaya utak-atik asli Indonesia.

Baca Juga: Between The Line: ‘Melihat Apa yang Tak Terlihat’

Conveyorism (2012)
Conveyorism (2012)

Kreasi para pengunjung kemudian akan menjadi bagian dari instalasi sang seniman. Selain berpartisipasi dalam karya yang terus berkembang ini, pengunjung akan menemukan imaji-imaji tersembunyi dalam berbagai bagian mesin yang biasanya ditemukan di pabrik. Lewat kegiatan ini, pengunjung akan diingatkan tentang pentingnya keberlanjutan.

Author: Ninin Rahayu Sari

Architecture Graduate | Content Creator | Former Journalist at Home Living Magazine & Tabloid Bintang Home | Google Local Guide | Yoga Enthusiast

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.